Ketika Real Madrid

MADU4D–WA: 0878-4032-6208 – Ketika Real Madrid ‘Dipaksa’ Bergantung pada Pemain Akademi

Kemenangan Real Madrid atas Leganes pada babak 8 Besar Copa del Rey menyisakan satu cerita menarik. Pada laga ini, Real Madrid ‘dipaksa’ untuk mengandalkan pemain hasil didikan akademi untuk meraih kemenangan.

Laga antara Leganes vs Real Madrid digelar di Stadion Municipal de Butarque, Kamis (6/2/2025) dini hari WIB. Laga berjalan dramatis, di mana skor masih imbang 2-2 pada menit ke-90.

Real Madrid mendapatkan gol kemenangan pada menit 90+3. Brahim Diaz melepas umpan yang dituntaskan Gonzalo Garcia menjadi gol. Los Blancos menang dengan skor 3-2 dan melaju ke babak semifinal Copa del Rey 2024/2025. Gonzalo Garcia merupakan pemain didikan akademi Real Madrid. Dia jadi pahlawan pada laga ini, bersama beberapa alumni akademi lainnya. Siapa saja mereka? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Badai Cedera dan Potensi dari Akademi

Real Madrid dihadapkan pada krisis pemain di laga melawan Leganes. Secara khusus, stok bek tengah sangat tipis. David Alaba dan Antonio Rudiger cedera. Eder Militao juga belum pulih dari cedera.

Faktor itu membuat pelatih Carlo Ancelotti harus memainkan Raul Asencio dan Jacobo Ramon di jantung pertahanan. Ini adalah duet baru pada level senior. Bagi Jacobo Ramon, ini adalah penampilan keduanya di tim senior.

“Jacobo sedikit kesulitan di babak pertama. Dia sedikit gugup di awal dan kemudian dia lebih efektif dalam umpannya,” ucap Carlo Ancelotti dikutip dari situs resmi klub.

Duet Raul Asencio dan Jacobo Ramon terlihat masih sangat mentah. Dua gol yang mampu dijaringkan Leganes jadi bukti bahwa mereka butuh waktu dan jam terbang agar bisa tampil lebih solid pada level senior.

Berikut HOT PROMO BONUS MADU4D :