
Antonio Rudiger Diduga Alami Perlakuan Rasis di Piala Dunia Antarklub 2025, FIFA Angkat Bicara?
MADU4D – WA: 0878-4032-6208 – Bek Real Madrid, Antonio Rudiger, mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan dalam laga Piala Dunia Antarklub 2025 kontra Pachuca. Ia menyatakan menjadi korban tindakan rasial pada penghujung pertandingan.
Pertandingan antara Real Madrid dan Pachuca berlangsung pada matchday kedua Grup H Piala Dunia Antarklub 2025, Senin (23/6) pagi WIB. Meski secara keseluruhan laga ini berjalan positif bagi Real Madrid, insiden dugaan rasisme mencoreng jalannya pertandingan yang digelar di Stadion Bank of America tersebut.
Peristiwa itu terjadi saat Rudiger bersitegang dengan kapten Pachuca, Gustavo Cabral, di masa injury time. Rudiger terjatuh usai bersentuhan dengan Cabral. Ia mengklaim dilanggar dan segera melaporkan kejadian tersebut kepada wasit.
Wasit Ramon Abatti Abel menanggapi laporan Rudiger dengan menyilangkan tangannya di depan dada, yang menandakan bahwa protokol antirasisme FIFA telah diaktifkan. Hingga kini, belum ada kejelasan mengenai pelaku dugaan pelecehan tersebut, apakah berasal dari pemain lawan atau dari tribun penonton.
Real Madrid Desak FIFA Bertindak

Selebrasi Federico Valverde usai mencetak gol di laga Real Madrid vs Pachuca, Senin (23/06/2025). (c) AP Photo/Chris Carlson
Pertandingan sendiri berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan Real Madrid. Namun, ketegangan berlanjut hingga usai laga, ketika sejumlah pemain dari kedua kubu terlibat adu argumen yang cukup panas.
Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, menunjukkan dukungan penuh terhadap Rudiger. Ia menegaskan bahwa timnya mempercayai pernyataan bek asal Jerman tersebut.
“Itulah yang dikatakan Rudiger, dan kami percaya padanya. Sangat penting untuk tidak menoleransi situasi seperti ini. FIFA sekarang sedang melakukan investigasi. Itu saja yang bisa saya katakan,” kata Xabi Alonso dikutip dari BBC Sport.
FIFA memang memiliki prosedur tiga langkah dalam menangani insiden rasisme: menghentikan pertandingan, menangguhkannya apabila insiden berlanjut, lalu membatalkan pertandingan jika situasi semakin memburuk. Namun dalam laga ini, pertandingan tetap berlangsung hingga selesai sesuai waktu normal.
Tekanan untuk FIFA Meningkat

Bek Real Madrid Antonio Rudiger menginjak pemain Arsenal Myles Lewis-Skelly dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis (17/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Manu Fernandez
Ini bukan kali pertama Rudiger mengalami dugaan perlakuan rasial. Pada tahun 2021, saat masih berseragam Chelsea, ia pernah menyuarakan kritik keras terkait minimnya perubahan nyata, meski kampanye antirasisme terus digaungkan.
“Saya akan terus berjuang,” kata Rudiger saat itu, menegaskan bahwa perjuangan melawan diskriminasi masih jauh dari selesai.
Menariknya, insiden ini muncul hanya beberapa hari setelah FIFA disorot karena dianggap menghapus pesan-pesan antirasisme dari turnamen Piala Dunia Antarklub. Situasi ini memicu banyak pihak mempertanyakan keseriusan FIFA dalam memerangi rasisme di dunia sepak bola.
Baca juga:PREDIKSI PERTANDINGAN BOLA MADU4D HARI INI 23–24 JUNI 2025

Berikut HOT PROMO BONUS MADU4D :
- Bonus New Member 10% ( Maksimal 100rb )
- Bonus Harian 5% ( Maksimal bonus 100rb )
- Bonus Winstreak di SabungAyam
- Bonus CashBack Up to 5% ( Slot,Sport,Sabung ayam,Tangkas )
- Bonus Rollingan up to 0.8% ( Casino )
- Bonus Rollingan 0.3% ( Slot,Sport,Sabung ayam,Tangkas )
- Bonus Referral up to 2% ( Sportbook & Sabung Ayam )
- Bonus Referal Slot Game 0,2%
- Bonus Referral Togel :
— 4D & COLOK : 1%
— 2D & 3D : 0.5%
Jangan Lupa Kunjungi Patner Kami Di : sitethebestno1.com
DAFTAR AKUN KAMU SEKARANG JUGA DI MADU4D KLIK DISINI!!!